"Seseorang
datang
kepada
Nabi
shallallahu
'alaihi wasallam
lalu
berkata, 'Wahai Rasulullah!, sesungguhnya aku memiliki kerabat yang aku jalin terus hubunganku dengan mereka, tapi mereka memutuskan hubungannya denganku, aku berbuat baik kepada mereka, tapi mereka berbuat jahat kepadaku. Mereka menyakitiku, tapi aku membalasnya dengan lemah lembut."' Rasulullah menjawab,
"Sekiranya
kejadiannya
seperti
apa
yang
engkau
katakan,
maka
engkau
memberikan
mereka
bara
api,
sedangkan
pertolongan
Allah
senantiasa
menyertaimu
atas
mereka
selama
engkau
berlaku
seperti
itu."
Shahih,
di
dalam
kitab
As-Silsilah
Ash-Shahihah (2597):
(Muslim,
45-
Kitab
Al
Birru
wash-Shilatu wal
Adab,
hadits
22).
38/53.
Dari Abdurrahman bin Auf, bahwasanya dia mendengar Rasulullah slwllallahu 'alaihi
wasallam bersabda,
٣٨/٥٣ قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ أَنَا
الرَّحْمَنُ وَاَنَا خَلَقْتُ الرَّحِمَ، وَاشْتَقَقْتُ لَهَا مِنِ اسْمِى فَمَنْ
وَصَلَهَا وَصَلْتُهُ وَمَنْ قَطَعَهَا بَتَتُّهُ .
"Allah
Azza
wa
Jalla
berfirman,
'Aku
Ar-Rahman
(Yang
Maha
Pengasih),
Aku
telah
menciptakan
rahim
yang
Aku
ambilkan
dari
nama-Ku,
barang
siapa
menjalin
hubungan
silaturrahim,
maka
Aku
akan
menyambungkannya,
dan
barang
siapa
memutus
hubungan
silaturrahim,
maka Aku akan putuskan hubungan dengannya.'"
Shahih,
di
dalam
kitab
Ash-Shahihah (520).
(Abu
Daud,
9-Kitab
Az-Tjakat,
45-
Bab
Fi
Shilatir-Rahim.
Tirmidzi,
25-
Kitab
Al
Birru
wash-Shilah, 9- Bab Maja'afi Qathi'atir-Rahim).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar