Tetangga Tidak Boleh
Menghina Tetangganya, Sekalipun Serupa Kuku Kambing
9(yi22. Dari Ami bin Muadz Al Asyhali, dari neneknya,
bahwasanya dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada saya,
۹٠/١٢٢ – يَا
نِسَاءَ الْمُؤْمِنَاتِ لاَ تَحْقِرَنَّ امْرَأَةٌ مِنْكُنَّ لِجَارِتَهَا وَلَوْ
كُرَاعُ شَاةٍ مُحَرَّقٍ
'Wahai
wanita-wanita mukmin!
janganlah seseorang di antara kalian menghina
tetangganya sekalipun berupa betis kambing yang dibakar."'
Shahih, dengan hadits
setelahnya.
93/123. Dari Abu Hurairah, "Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda.
۹١/١٢٣-
يَا
نِسَاءَ المُسْلِمَاتِ يَا نِسَاءَ الْمُسْلِمَاتِ لاَ تَحْقِرَنَّ جَارَةٌ
لِجَارَتِهَا وَلَوْ فِرْسِنُ شَاةٍ
'Wahai
wanita-wanita muslimah! wahai wanita-wanita muslimah! janganlah
seorang tetangga menghina tetangganya yang lain sekalipun berupa betis
kambing.'"
Shahih,
(Bukhari,
78- Kitab Al Adab, 30- Bab ha Takhunu Jaratun Li Jaratiha. Muslim, 12- Kitab Az-Zakat, hadits 90).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar