Dua Golongan yang Menjadi Penghuni Neraka
💥 CERAMAH :
TANDA AKHIR ZAMAN
Dua Golongan yang Menjadi Penghuni Neraka
🌙 PEMBUKAAN
الحمد لله…
Segala puji hanya milik Allah…
Dzat yang menurunkan hujan kasih sayang-Nya ketika hati kita gersang…
Dzat yang membuka pintu ampunan-Nya ketika dosa kita menumpuk seperti gunung…
Saudaraku… malam ini aku ingin bertanya…
Apakah kita benar-benar siap menghadapi akhir zaman?
Ataukah kita hanya membaca tanda-tandanya…
lalu berlalu seperti angin—tanpa bekas dalam jiwa?
🌑 HADIS YANG MENGGUNCANG ZAMAN
Hari ini aku ingin mengajak kalian mendengar sabda Nabi kita yang mulia, sabda yang seakan diturunkan untuk hari ini… untuk jalanan ini… untuk dunia ini… untuk kita semua…
Rasulullah ﷺ bersabda:
“Ada dua golongan dari penghuni neraka yang belum pernah aku lihat…”
Beliau belum melihatnya…
Beliau belum mendapati zamannya…
Tapi beliau melihatnya dengan mata kenabian yang menembus masa depan…
Dan sekarang… kita melihatnya dengan mata kepala kita sendiri.
🔥 GOLONGAN PERTAMA: PARA PENYIKSA MANUSIA
“Kaum yang memegang cemeti seperti ekor lembu… memukul manusia…”
Saudaraku…
Nabi tidak sedang berbicara tentang kriminal biasa.
Beliau berbicara tentang orang yang memikul kekuasaan,
tapi kekuasaan itu ia jadikan senjata untuk menyakiti.
Mereka memegang cemeti,
cemeti hukum,
cemeti jabatan,
cemeti kekuatan…
dan dengan itu mereka memukul rakyat yang lemah.
Betapa banyak orang dipukul tanpa salah…
Betapa banyak manusia ditindas tanpa bukti…
Betapa banyak orang kecil kakinya diinjak…
Sementara mulutnya dibungkam oleh rasa takut…
Wahai pemimpin… wahai aparat…
Jagalah jabatanmu…
Karena jabatan itu bukan kehormatan, melainkan beban yang akan ditanya di hadapan Allah!
Rasulullah ﷺ bersabda:
“Ya Allah, siapa yang menyulitkan umatku, maka sulitkanlah ia.”
(HR. Muslim)
Apakah kita tidak takut pada doa Nabi?
Doa itu tidak pernah gagal!
Doa itu tidak pernah ditolak!
💃 GOLONGAN KEDUA: WANITA YANG BERPAKAIAN TAPI TELANJANG
Dan Nabi melanjutkan…
“…dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang…”
Saudaraku…
Apa maksudnya berpakaian tapi telanjang?
Bukan sekadar telanjang fisik…
Tetapi telanjang dari rasa malu.
Telanjang dari kehormatan.
Telanjang dari ketundukan kepada Allah.
Mereka berpakaian… tapi ketat…
Berpakaian… tapi tipis…
Berpakaian… tapi sengaja menonjolkan lekuk tubuh…
Nabi mengatakan:
“mumiilaat maa’ilaat”
Berjalan berlenggak-lenggok, menggoda, memamerkan kecantikan.
Dan Nabi berkata:
“Kepala mereka seperti bonggol unta…”
Lihatlah sekarang…
Lihatlah model rambut zaman ini…
ditinggikan… digelung… dibentuk…
Itulah yang Nabi sebut 1400 tahun yang lalu!
Bukankah ini tanda bahwa sabda Nabi adalah kebenaran nyata?
🌬 TIDAK MASUK SURGA… DAN TIDAK MENDAPAT BAU SURGA
Lalu Nabi memberikan ancaman yang membuat tulang bergetar:
“Mereka tidak akan masuk surga… dan tidak akan mencium bau surga…”
Saudaraku…
Bau surga bisa dicium dari jarak 500 tahun perjalanan…
Tetapi wanita yang memamerkan aurat…
Wanita yang menjadikan tubuhnya konsumsi publik…
Wanita yang memperdagangkan kehormatan demi likes dan followers…
tidak akan mendapatkannya.
Bukan hanya tidak masuk…
mencium baunya saja tidak.
Betapa pedih ancaman ini!
Betapa keras peringatan ini!
Betapa dalam luka yang akan mereka tanggung!
🌧 KITA BERADA DI ZAMAN ITU
Saudaraku…
Dua golongan ini sekarang ada di mana-mana:
✨ Di jalan raya
✨ Di mall
✨ Di pusat hiburan
✨ Di media sosial
✨ Bahkan di rumah-rumah kita sendiri
Lihatlah dunia hari ini…
Wanita lebih bangga memperlihatkan aurat daripada menjaga kehormatan.
Mereka memamerkan tubuh di depan kamera…
Dipersilakan jutaan mata asing menikmatinya…
Apakah mereka tidak takut?
Apakah mereka tidak baca hadis ini?
Dan laki-laki…
Memegang otoritas tetapi tidak amanah.
Berkuasa tetapi tidak adil.
Menjadi penindas, bukan pelindung.
Inilah zaman…
yang Nabi gambarkan sebagai zaman fitnah.
🌱 NASIHAT UNTUK WANITA
Wahai saudari muslimah…
Engkau bukan manusia murahan.
Engkau bukan barang tontonan.
Engkau bukan objek syahwat.
Allah memuliakanmu dengan hijab…
Allah mengangkat derajatmu dengan rasa malu…
Allah menjadikanmu bunga yang terjaga, bukan yang dipetik setiap mata.
Jangan biarkan dunia merampas kehormatanmu.
Jangan biarkan mode merenggut imanmu.
Jangan jadikan tubuhmu fitnah yang menjerumuskanmu ke neraka.
Ingatlah…
Setiap langkah, setiap gaya, setiap postingan…
akan menjadi saksi di hadapan Allah.
⚡ NASIHAT UNTUK PARA PENGUASA & LAKI-LAKI
Wahai laki-laki…
Engkau pemimpin bagi keluargamu.
Allah akan bertanya:
“Apa yang kau lakukan pada istrimu? Pada anak perempuanmu?”
Jika engkau membiarkan mereka membuka aurat…
Jika engkau tidak melarang mereka dari gaya hidup yang diharamkan…
Maka engkau ikut menanggung dosa mereka.
Ingat…
Pemimpin bukan yang bersuara keras.
Pemimpin adalah yang melindungi keluarganya dari api neraka.
🌒 MUHASABAH – TANGISAN MALAM
Saudaraku… mari kita renungkan…
Jika Nabi telah mengabarkan ini…
Jika tanda-tandanya sudah nampak di depan mata…
Jika ancaman neraka begitu jelas…
Maka kepada siapa kita lari…
jika bukan kepada Allah?
Menangislah malam ini…
Karena mungkin hari ini kita termasuk golongan yang Nabi sebutkan…
Mungkin pakaian kita belum syar’i…
Mungkin jabatan kita digunakan untuk menekan…
Mungkin mata kita menikmati aurat yang dipamerkan…
Mungkin hati kita telah keras…
Wahai Allah…
Luluhkanlah hati kami…
Sebelum hati ini terlalu beku untuk kembali…
🌿 DOA PENUTUP (RETORIK – MENGGETARKAN HATI)
اللهم يا حنّان يا منّان…
Wahai Allah yang mencintai hamba-hamba yang kembali…
Kami datang malam ini dengan hati yang penuh dosa…
Dengan mata yang sering melihat maksiat…
Dengan telinga yang sering lalai…
Dengan aurat yang sering kami biarkan terbuka…
Ya Allah… ampuni kami…
Ampuni pemimpin kami…
Ampuni wanita-wanita kami…
Ampuni para pemuda kami…
اللهم استر عوراتنا…
Tutupi aib kami wahai Allah…
Jangan biarkan kami menjadi fitnah bagi diri kami…
atau fitnah bagi akhirat kami…
اللهم اجعل نساءنا من المستترات العفيفات…
Jadikan wanita-wanita kami wanita yang menjaga diri…
اللهم اجعل رجالنا قوامين بالحق…
Jadikan laki-laki kami pemimpin yang kuat iman dan lembut hati…
اللهم لا تجعلنا من أهل النار…
Ya Allah… jangan jadikan kami penguni neraka…
Jangan jadikan kami golongan yang Nabi ancam dalam hadis ini…
Jangan biarkan kami buta… padahal tanda akhir zaman telah ada di depan mata…
آمِين… آمِين… آمِين يا رب العالمين…
Post a Comment