Berbuat Baik kepada Kedua Orang Tua Selama Tidak dalam Kemaksiatan
Berbuat Baik kepada Kedua
Orang Tua Selama Tidak dalam Kemaksiatan
14/18. Dari Abu Darda’ dia berkata,
۱٤/۱٨
أَوْصَانىِ خَلِيْلِي رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى
اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمِ بِتِسْعِ: لاَ تُشْرِكُ بِاللهِ شَيْئًا وَإِنْ قُطًعْتَ
أَوْ حُرُقْتَ، وَلاَ تَتْرُكَنَّ الصَّلاَةَ ْمَكْتُوْبَةً مُتَعَمَّدُا فَمَنْ
تَرَكَهَا مُتَعَمِّدًا فَقَدْ بَرِئَتْ مِنْهُ الذِّمَّةُ، وَلاَ تَشْرَبِ
الْخَمْرَ، َإِنَّهَا مِفْتَاحُ كُلِّ شَرٍّ، وَأَطِعْ وَالِدَيْكَ وَإِنْ
أَمَرَاَكَ أَنْ تَخْرُجَ مِنْ دُنْيَاكَ فَاخْرُجْ لَهُمَا وَلاَ تٌناَزِعَنَّ
وُلاَةَ اْلأَمْرِ وَإِنْ رَأَْيتَ أَنَّكَ أَنْتَ، وَلاَ تَفِرَّر مِنَ الزَّحْفِ
وَإِنْ هَلَكْتَ وَفَرَّ أَصْحَابِكَ وَأَنْفِقْ مِنْ طُوْلِكَ عَلَى أَهْلِكَ
وَلاَ تَرْفَعْ عَصَاكَ عَلىَ أَهْلِكَ وَأَخِفْهُمْ فِي اللهِ عَزَّ وَجَلَّ
“Rasulullah
salallahu alaihi
wasallam berwasiat
kepadaku dengan 9 hal: jangan meneykutukan Allah
dengan sesuatu apapun sekalipun engkau dipotong (tubuhmu) atau dibakar, jangan meninggalkan shalat dengan sengaja, maka
bebaslah tanggung jawab atasnya, janganlah minum khamar, karena khamar pangkal
segala kejahatan, taatilah kedua orang tuamu,
sekiranya keduanya memerintahkan kepadamu agar kamu ke
luar dari duniamu, maka keluarlah demi keduanya,
janganlah menentang penguasa, sekalipun engkau beranggapan bahwa engkau yang
benar, janganlah lari dari peperangan, sekalipun engkau akan terbunuh dan
teman-temanmu meninggalkanmu, bersedekahlah kepada keluargamu
sesuai dengan kemampuanmu, dan janganlah berlaku kasar kepada keluargamu dan ringankanlah beban
mereka karena Allah Azza wa Jalla.
Hasan, di
dalam kitab Al Irwa (2026( (Ibnu Majah, 36 Kitabul Fitan,
Bab As-Shahru Alal Bala’i
hadits 4034)
15/20. Dari Abdullah bin
Umar, dia berkata,
۱٥/٢٠ جَاءَ
رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُرِيْدُ الْجِهَادَ،
فَقَالَ:(أَحَىِّ وَالِدَاكَ؟) قَالَ: نَعَمْ، فَقَالَ: (فَفِيْهِمَا
فَجَاهِدْ)
"Seseorang laki-laki datang
kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memohon untuk berjihad, lalu Nabi berkata,' Apakah kedua orang
tuamu masih hidup?' Dia
menjawab, 'Ya.' Lalu Nabi berkata, 'Berbakti kepada
keduanya adalah jihad.'"
Shahih,
di
dalam kitab Al Irwa' (1199), [Bukhari, 56-Kitabul ]ihad 138,
Bab Al ]ihad bi
Idznil-Walidain, Muslim, 45- Kitab Al Birru
wash-Shilah, dan Al Adab hadits 5,61]
Post a Comment