Nafkah Suami kepada Keluarganya
Nafkah Suami kepada
Keluarganya
575/748.
Dari
Tsauban,
dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda,
أفضل
دينار ينفقه الرجل دينار أنفقه على عياله ودينار أنفقه على أصحابه في سبيل الله
ودينار أنفقه على دابته في سبيل الله قال أبو قلابة وبدأ بالعيال وأي رجل أعظم أجرا
من رجل ينفق على عيال صغار حتى يغنيهم الله عز وجل
"Sebaik-baik uang dinar yang dinafkahkan oleh
seseorang adalah uang dinar yang dinafkahkan
kepada keluarganya, uang dinar yang dinafkahkan kepada teman-temannya untuk membela agama Allah, serta uang dinar
yang dibelanjakan untuk hewan tunggangannya dalam membela agama
Allah."
Abu Qilabah berkata, "Beliau memulai dari keluarga lalu adakah
seseorang yang pahalanya lebih besar dari seseorang yang menafkahkan hartanya kepada keluarga kecil sehingga Allah
melapangkan rezekinya"
Shahih,
di
dalam kitab Adh-Dha'ifah (1380).
Muslim, 12 Kitab Az-Zakatu, Hadits 38.
576/749.
Dari
Abu Mas'ud Al
Badri, dari Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam beliau
bersabda,
من أنفق
نفقة على أهله وهو يحتسبها كانت له صدقة
'Barang
siapa memberi nafkah kepada keluarganya dengan ikhlas, maka
nafkah itu sadaqah baginya."
Shahih,
di
dalam kitab Ash-Shahihah, (729, 982).
Bukhari, 2-Kitab
Al Iman, 41- Bab Innamal-A'malu Binniyyaah.
Muslim, 12- Kitab Az-Zakat,
hadits
48.
577/750. Dari Jabir
berkata, "Ada seseorang
bertanya, 'Wahai Rasulullah!
Saya mempunyai dinar.' Nabi
bersabda,
أنفقه
على نفسك قال عندي آخر فقال أنفقه على خادمك أو قال على ولدك قال عندي آخر قال ضعه
في سبيل الله وهو أخسها
'Nafkahkanlah kepada dirimu sendiri.'
Dia
bertanya kembali, 'Saya masih
punya yang lain.' Nabi bersabda, 'Nafkahkanlah kepada pembantumu (atau
berkata -kepada anakmu-.'
Lalu
menanyakan kembali, 'Saya
masih mempunyai yang lain.' Nabi bersabda, 'Berikanlah
dijalan Allah dan
itu adalah tempat yang paling akhir."'
Shahih lighairihi, tanpa lafazh Dha'hu (letakkanlah..), Shahih Abu Daud,
1484.1 Hadits Abu Hurairah yang telah disebutkan pada hadits 145/197. (Tidak
tercantum dalam Kutubus-Sittah).
578/751. Dari Abu Hurairah,
dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda,
أربعة
دنانير دينارا أعطيته مسكينا ودينارا أعطيته في رقبة ودينارا أنفقته في سبيل الله
ودينارا أنفقته على أهلك أفضلها الذي أنفقته على أهلك
"Empat
dinar, satu dinar engkau
sadaqahkan kepada orang miskin, satu
dinar engkau sadaqahkan
kepada hamba sahaya, satu dinar engkau nafkahkan di
jalan Allah, dan satu dinar lagi engkau nafkahkan kepada keluargamu.
Jadi sebaik-baik dinar tersebut
adalah yang engkau nafkahkan kepada keluargamu."
Shahih, di dalam kitab Al Misykah
(1931, pada pentahqiqan kedua). Muslim, 12- Kitab Az-Zakatu, hadits
39.
_________
1
Penjelas hadits
ini rnengatakan 2/216, hadits riwayat Ahmad, Muslim
dan Abu Daud. Ibnu Hajar mengatakan bahwa,
hadits riwayat Muslim, ini adalah jelas salah, dan saya tidak tahu kenapa bisa
terjadi. Sesungguhnya hadits tersebut tidak diriwayatkan orang-orang
tersebut.
Post a Comment