Hadis Tentang Tolong Menolong
Hadis Tentang Tolong Menolong
Assalamu’alaikum ...
Bismillah ...
Tanpa bantuan orang lain. Manusia sebagai makhluk Tuhan, tidak ada yang sempurna dan tidak bisa menyamai sang pencipta-Nya. Tidak ada seorang pun manusia yang dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, sekaya apapun harta yang dimilikinya.1. Hadits riwayat Muttafaq Alaihاَلْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّبَعْضُهُ بَعْضًا (ثُمَ سَبَّكَ بَيْنَ اَصَابِعِهِ)Artinya :”Seorang mukmin terhadap mukmin lainnya seumpama bangunan saling mengokohkan satu dengan yang lain. (Kemudian Rasulullah SAW merapatkan jari-jari tangan beliau).” (HR. Muttafaq Alaih).2. Hadits riwayat Asysyihaabاَلْمُسْلِمُوْنَ يَدٌوَاحِدَةٌعَلَى مَنْ سِوَاهُمْArtinya : “Kaum muslimin ibarat satu tangan terhadap orang-orang yang di luar mereka.” (HR. Asysyihaab).3. Hadits riwayat Tirmidziيَدُاللهِ مَعَ الْجَمَاعَةِ،وَمَنْ شَذَّشَذَّإِلَى النَّارِArtinya : “Kekuatan disettakan kepada jama’ah. Barangsiapa menyimpang (serong dan memisahkan diri) maka dia menyimpang menuju neraka.” (HR. Tirmidzi)4. Hadits riwayat Bukhariهَاْتُنْصَرُوْنَ وَتُرْزَقُوْنَ إِلاَّبِضُعَفَائِكُمْArtinya : “Tiadalah kamu mendapat pertolongan (bantuan) dan rezeki kecuali karena orang-orang yang lemah dari kalangan kamu.” (HR. Bukhari)5. Hadits riwayat Ibnu Abi Addunia dan Asysyihaabعَوْنُكَ الضَّعِيْفَ مِنْ اَفْضَلِ الصَّدَقَةِArtinya : “Pertolonganmu terhadap orang lemah adalah sodaqoh yang paling afdol.”6. Hadits riwayat Ahmadوَاللهُ فِيْ عَوْنِ الْمَرْءِمَاكَانَ فِى عَوْنِ اَخِيْهِArtinya : “Allah selalu menolong orang selama orang itu selalu menolong saudaranya (semuslim).”7. Hadits riwayat Muslimمَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْ مِنٍ كُرْبَةًمِنْ كُرَبِ الدُّنْيَانَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ.وَمَنْ يَسَّرَعَلَى مُعْسِرٍيَسَّرَاللهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَاوَالْاَخِرَةِ.وَمَنْ سَتَرَمُسْلِمًاسَتَرَاللهُ فِى الدُّنْيَاوَالْاَخِرَةِوَاللهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِمَامَاكَانَ الْعَبْدُعَوْنِ اَخِيْهِArtinya : “Barangsiapa yang berusaha melapangkan suatu kesusahan kepada seorang mukmin dari kesusahan-kesusahan dunia, maka Allah akan melapangkannya dari suatu kesusahan di hari kiamat dan barang siapa yang berusaha memberi kemudahan bagi orang yang kesusahan, maka Allah akan memberi kemudahan baginya di dunia dan akhirat. Barang siapa yang berusaha menutupi kejelekan orang Islam, Allah akan menutupi kejelekannya di dunia dan akhirat. Allah selalu membantu hamba-Nya selama hamba itu menolong sesame saudaranya.”Penjelasan dari 7 (ketujuh) hadits di atas adalah sebagai berikut :Setiap manusia hendaknya menyadari bahwa di dunia ini ada hukum sebab akibat. Adanya istilah kaya karena adanya orang-orang miskin. Adanya istilah kuat karena adanya orang yang lemah. Setiap orang harus menyadari kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya.Kita sebagai makhluk Tuhan harus selalu saling menolong dan saling menghargai antara satu dengan yang lainnya. Hal ini bertujuan demi terwujudnya keharmonisan dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat.Pertolongan dapat diberikan berupa harta benda, do’a, memberikan saran dan nasihat dan lain sebagainya. Islam menganjurkan kepada umatnya agar selalu tolong menolong antar sesama manusia. Pertolongan dapat diwujudkan dalam bentuk zakat, infak, wakaf dan lain-lain.
Demikian semoga bermanfaat.
Wasalam...
Assalamu’alaikum ...
Bismillah ...
Tanpa bantuan orang lain. Manusia sebagai makhluk Tuhan, tidak ada yang sempurna dan tidak bisa menyamai sang pencipta-Nya. Tidak ada seorang pun manusia yang dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, sekaya apapun harta yang dimilikinya.1. Hadits riwayat Muttafaq Alaihاَلْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّبَعْضُهُ بَعْضًا (ثُمَ سَبَّكَ بَيْنَ اَصَابِعِهِ)Artinya :”Seorang mukmin terhadap mukmin lainnya seumpama bangunan saling mengokohkan satu dengan yang lain. (Kemudian Rasulullah SAW merapatkan jari-jari tangan beliau).” (HR. Muttafaq Alaih).2. Hadits riwayat Asysyihaabاَلْمُسْلِمُوْنَ يَدٌوَاحِدَةٌعَلَى مَنْ سِوَاهُمْArtinya : “Kaum muslimin ibarat satu tangan terhadap orang-orang yang di luar mereka.” (HR. Asysyihaab).3. Hadits riwayat Tirmidziيَدُاللهِ مَعَ الْجَمَاعَةِ،وَمَنْ شَذَّشَذَّإِلَى النَّارِArtinya : “Kekuatan disettakan kepada jama’ah. Barangsiapa menyimpang (serong dan memisahkan diri) maka dia menyimpang menuju neraka.” (HR. Tirmidzi)4. Hadits riwayat Bukhariهَاْتُنْصَرُوْنَ وَتُرْزَقُوْنَ إِلاَّبِضُعَفَائِكُمْArtinya : “Tiadalah kamu mendapat pertolongan (bantuan) dan rezeki kecuali karena orang-orang yang lemah dari kalangan kamu.” (HR. Bukhari)5. Hadits riwayat Ibnu Abi Addunia dan Asysyihaabعَوْنُكَ الضَّعِيْفَ مِنْ اَفْضَلِ الصَّدَقَةِArtinya : “Pertolonganmu terhadap orang lemah adalah sodaqoh yang paling afdol.”6. Hadits riwayat Ahmadوَاللهُ فِيْ عَوْنِ الْمَرْءِمَاكَانَ فِى عَوْنِ اَخِيْهِArtinya : “Allah selalu menolong orang selama orang itu selalu menolong saudaranya (semuslim).”7. Hadits riwayat Muslimمَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْ مِنٍ كُرْبَةًمِنْ كُرَبِ الدُّنْيَانَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ.وَمَنْ يَسَّرَعَلَى مُعْسِرٍيَسَّرَاللهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَاوَالْاَخِرَةِ.وَمَنْ سَتَرَمُسْلِمًاسَتَرَاللهُ فِى الدُّنْيَاوَالْاَخِرَةِوَاللهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِمَامَاكَانَ الْعَبْدُعَوْنِ اَخِيْهِArtinya : “Barangsiapa yang berusaha melapangkan suatu kesusahan kepada seorang mukmin dari kesusahan-kesusahan dunia, maka Allah akan melapangkannya dari suatu kesusahan di hari kiamat dan barang siapa yang berusaha memberi kemudahan bagi orang yang kesusahan, maka Allah akan memberi kemudahan baginya di dunia dan akhirat. Barang siapa yang berusaha menutupi kejelekan orang Islam, Allah akan menutupi kejelekannya di dunia dan akhirat. Allah selalu membantu hamba-Nya selama hamba itu menolong sesame saudaranya.”Penjelasan dari 7 (ketujuh) hadits di atas adalah sebagai berikut :Setiap manusia hendaknya menyadari bahwa di dunia ini ada hukum sebab akibat. Adanya istilah kaya karena adanya orang-orang miskin. Adanya istilah kuat karena adanya orang yang lemah. Setiap orang harus menyadari kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya.Kita sebagai makhluk Tuhan harus selalu saling menolong dan saling menghargai antara satu dengan yang lainnya. Hal ini bertujuan demi terwujudnya keharmonisan dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat.Pertolongan dapat diberikan berupa harta benda, do’a, memberikan saran dan nasihat dan lain sebagainya. Islam menganjurkan kepada umatnya agar selalu tolong menolong antar sesama manusia. Pertolongan dapat diwujudkan dalam bentuk zakat, infak, wakaf dan lain-lain.
Demikian semoga bermanfaat.
Wasalam...
Post a Comment