Kebersamaan Allah Pada Orang Yang Sabar

Kebersamaan Allah Pada Orang Yang Sabar

Alhamdulillah wa sholatu wa salamu ‘alaa Rosulillah wa ‘alaa ashabihi wa maawalaah.

Ketika anda akan menghadapi masalah berat namun anda punya jaminan. Orang yang menjamin itu adalah seorang yang kuat, berkuasa dan kaya. Atau katakanlah orang yang menjamin anda adalah presiden. Seolah dia berkata kepada Anda, “Kamu lakukan apa yang hendak kamu lakukan, saya akan back up”. Tentulah tidak ada rasa khawatir pada diri anda atas gangguan orang lain.

Namun tahukah kita,  bahwa jaminan yang lebih besar dari itu akan kita dapatkan tatkala kita mampu bersabar atas gangguan orang lain kepada kita. Mari kita simak penuturan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Rohimahullah berikut[1].

Kesepuluh, Hendaklah dia menyaksikan kebersamaan Allah padanya jika dia mampu sabar, kecintaan Allah padanya jika dia mampu sabar demikian pula ridho Nya. Barangsiapa yang Allah bersamanya maka Dia akan mencegah dari orang tersebut berbagai macam gangguan dan kemudhorotan yang tak seorangpun dari makhluk Nya mampu mencegahnya.

Allah Ta’ala berfirman,

وَاصْبِرُوا إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

 “Bersabarlah kalian, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar”.

(QS. Al Anfal [8] : 46)

Allah Ta’ala juga berfirman,

وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ

 “Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar”. (QS. Ali ‘Imron [3] : 146)”.

Syaikh Prof. DR. ‘Abdur Rozzaq Hafizhahullah mengatakan,

Kebersamaan Allah Pada Orang Yang Sabar 2

“Maksudnya perhatikan, pelajarilah ganjaran ini yaitu kebersamaan dan kecintaan Allah Subhana wa Ta’ala ini atas orang-orang yang sabar. Sehingga dia akan sibuk memperhatikan sisi pandang ini daripada keinginannya membalaskan dendam. Kemudian dia akan mampu bersabar atas gangguan orang-orang agar dia termasuk orang-orang yang dicintai Allah ‘Azza wa Jalla. Firman Allah ‘Azza wa Jalla,

وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ

 “Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar”. (QS. Ali ‘Imron [3] : 146)

Dan agar mendapatkan keistimewaan berupa kebersamaan Allah atasnya. Firman Allah ‘Azza wa Jalla,

وَاصْبِرُوا إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ

 “Bersabarlah kalian, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar”.

(QS. Al Anfal [8] : 46)

Ini merupakan kebersamaan khusus yang padanya terdapat pertolongan, penjagaan, taufiq, ketegaran, bantuan, kebaian dan keberkahan dari Allah Ta’ala. Maka hendaklah dia tanamkan kuat pada dirinya untuk bersabar hingga dia sukses mendapatkan kebersamaan dan kecintaan Allah ‘Azza wa Jalla ini”.

(Diterjemahkan dari Kitab Al Umur Al Mu’inah ‘ala Ash Shobri ‘ala Adzaa Al Kholq dengan ta’liq Syaikh ‘Abdur Rozzaq hal. 25-28 Terbitan Dar Al Ilmu Ash Shohih)

Kesimpulannya :

Jika kita merasa sabar atas jaminan kebersamaan orang yang kita nilai kuat, berkuasa ataupun kaya raya, maka mengapa seolah kita tidak yakin mendapatkan janji jaminan kebersamaan dari Dzat Yang Maha Kaya, Penguasa Alam Semesta, Dzat Yang Mampu Atas Segala Sesuatu  ?!!

Sigambal, 3 Dzul Hijjah 1437 H, 5 September 2016 M

Aditya Budiman bin Usman bin Zubir

-Mudah-mudahan Allah ‘Azza wa Jalla mengampuni dosa kami, orang tua kami, atok kami dan para pendahulu generasi kami-

[1] Al Umur Al Mu’inah ‘ala Ash Shobri ‘ala Adzaa Al Kholq dengan ta’liq Syaikh ‘Abdur Rozzaq hal. 28 Terbitan Dar Al Ilmu Ash Shohih


Tidak ada komentar