Mengenai Saya

Foto saya
Alumni UIN Raden Intan Lampung

Segala Puji Milik Allah, Tuhan Semesta Alam

🌺 Materi Ceramah: “Segala Puji Milik Allah, Tuhan Semesta Alam”
(Tafsir Surah Al-Jāsyiyah Ayat 36)

📖 Teks Ayat (QS. Al-Jāsyiyah: 36)

:قَالَ اللَّهُ تَعَالَى

فَلِلَّهِ الْحَمْدُ رَبِّ السَّمَاوَاتِ وَرَبِّ الْأَرْضِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

🌸 Artinya:

“Maka bagi Allah-lah segala puji, Tuhan langit dan Tuhan bumi, Tuhan semesta alam.”
(QS. Al-Jāsyiyah: 36)

🌿 Makna Umum Ayat:

Ayat ini datang setelah Allah menceritakan tentang hari kebangkitan dan pembalasan.
Setelah semua makhluk menyaksikan keadilan dan kekuasaan Allah, maka semua lidah mengakui dan memuji-Nya.
Tak ada lagi yang bisa disembah selain Dia — semua pujian kembali hanya kepada Allah.

Ayat ini menjadi pengingat bagi manusia bahwa segala sesuatu yang kita miliki, semua keberhasilan, semua nikmat, berasal dari Allah semata.

🕌 Isi Ceramah:

1️⃣ Segala Puji Hanya untuk Allah

“فَلِلَّهِ الْحَمْدُ”
“Maka bagi Allah-lah segala puji…”

Kata “Alhamdu” berarti pujian yang disertai rasa cinta dan pengagungan.
Artinya, ketika seorang mukmin mengucap “Alhamdulillah”, ia bukan sekadar berterima kasih, tetapi mengakui kebesaran Allah dan menyadari kelemahan dirinya.

🌾 Setiap hembusan napas, setiap detak jantung, setiap rezeki yang datang —
semuanya pantas diakhiri dengan satu kalimat: الحمد لله.

2️⃣ Allah, Tuhan Langit dan Bumi

“رَبِّ السَّمَاوَاتِ وَرَبِّ الْأَرْضِ”
“Tuhan langit dan Tuhan bumi…”

Ayat ini menegaskan kekuasaan Allah yang mencakup seluruh alam semesta.
Langit dengan keindahannya, bumi dengan segala isinya —
semuanya berjalan dengan izin dan aturan Allah.

💫 Maka, siapa pun yang menyaksikan keindahan ciptaan Allah akan sadar bahwa
tidak ada yang layak dipuji dan disembah selain Dia.

3️⃣ Allah, Tuhan Semesta Alam

“رَبِّ الْعَالَمِينَ”
“Tuhan semesta alam.”

Kata “العَالَمِينَ” (al-‘ālamīn) mencakup semua makhluk: manusia, jin, malaikat, tumbuhan, dan seluruh ciptaan Allah.
Allah adalah Rabb — yang menciptakan, mengatur, dan memelihara semuanya.

🌙 Ayat ini mengingatkan kita bahwa tidak ada satu pun yang lepas dari pengawasan dan rahmat Allah.
Bahkan hidup kita yang tampak kecil pun ada dalam skenario kebesaran-Nya.

4️⃣ Pelajaran Spiritual: Mensyukuri dan Menyadari Kebesaran Allah

Ayat ini mengajarkan bahwa setiap nikmat sekecil apa pun harus disyukuri.
Ketika hati mudah mengeluh, sebenarnya kita sedang lupa bahwa semua yang kita miliki adalah karunia Allah.

💧 Hati yang selalu memuji Allah akan dipenuhi ketenangan.
Karena orang yang selalu mengingat Allah tidak akan mudah gelisah, sebab dia tahu —
semua datang dari Allah, dan semua akan kembali kepada Allah.

💫 Pesan Moral Ceramah:

🌿 1. Ucapkan “Alhamdulillah” dalam setiap keadaan. Baik suka maupun duka.
🌿 2. Jangan sombong atas nikmat yang kita punya, karena semua berasal dari Allah.
🌿 3. Syukuri ciptaan Allah di langit dan bumi, karena semuanya tanda kebesaran-Nya.
🌿 4. Latih hati untuk memuji Allah lebih sering, bukan hanya di lisan, tapi juga dengan amal saleh.

🌙 Penutup Ceramah:

Saudaraku yang dirahmati Allah,
Surah Al-Jāsyiyah ayat 36 menegaskan bahwa segala puji hanyalah milik Allah.
Dia yang menciptakan, mengatur, dan memelihara seluruh alam.
Maka sudah sepantasnya kita memuji dan bersyukur hanya kepada-Nya.

Mari kita jadikan “Alhamdulillah” bukan hanya ucapan, tapi gaya hidup seorang mukmin.
Sebab dengan bersyukur, Allah berjanji akan menambah nikmat-Nya.
اللهم اجعلنا من الحامدين الشاكرين، ووفقنا لذكرك وشكرك وحسن عبادتك.
“Ya Allah, jadikan kami termasuk orang-orang yang memuji dan bersyukur kepada-Mu, dan bimbinglah kami agar selalu mengingat-Mu dan beribadah dengan sebaik-baiknya.”

Tidak ada komentar