Agama itu Nasehat
Agama itu Nasehat
عَنْ
أَبِي رُقَيَّةَ تَمِيْم الدَّارِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى
اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ :
الدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ . قُلْنَا لِمَنْ ؟ قَالَ : لِلَّهِ وَلِكِتَابِهِ
وَلِرَسُوْلِهِ وَلأَئِمَّةِ الْمُسْلِمِيْنَ وَعَامَّتِهِمْ . [رواه البخاري
ومسلم]
Dari
Abu Ruqoyah Tamim Ad Daari radhiallahuanhu, sesungguhnya Rasulullah
shallallahu`alaihi wa sallam bersabda: Agama adalah nasehat[1])[2]),
kami berkata: Kepada siapa? Beliau bersabda:
Kepada Allah, kitab-Nya, Rasul-Nya dan kepada pemimpan kaum muslimin dan
rakyatnya [3]).
(Riwayat Bukhari dan Muslim)
Kandungan Hadits:
1. Agama Islam berdiri tegak di atas
upaya saling menasihati, maka harus selalu saling menasihati di antara
masing-masing individu muslim.
2. Nasihat wajib dilakukan sesuai
kemampuan.
Tema hadits dan ayat yang
terkait dengannya:
1. Da’wah dan Amar Ma’ruf Nahi
munkar : 3 :
104, 3: 110, 41 : 33
2. Pentingnya selalu upaya untuk
saling mengingatkan: 51 : 55, 87
: 9.
3.Yang dimaksud dengan nasehat kepada
Allah adalah beriman kepada-Nya, tidak menyekutukan-Nya, mensucikannya dari
segala kekurangan, ta’at kepada-Nya dan tidak bermaksiat kepada-Nya. Nasehat
kepada Rasul-Nya adalah membenarkan risalahnya, beriman kepada semua yang
dibawanya, menghormatinya, melaksanakannya ajarannya dll.
Post a Comment