Adab Mengucapkan Salam
Adab Mengucapkan Salam
·
Fadhilah salam:
عن عبد اللَّه
بن عمرو بن العاص t أن رجلاً سأل رَسُول اللَّهِ r: أي الإسلام خير؟قال: ((تطعم الطعام، وتقرأ
السلام على من عرفت ومن لم تعرف)) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari
Abdullah bin Amru t bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah r: “Perbuatan apakah di dalam
Islam yang paling baik?”, beliau bersabda: “Engkau memberikan makanan, mengucapkan
salam kepada orang yang kau kenal atupun tidak kau kenal”. Muttafaq ’alaih.
[1]
عن أبي هريرة t قال:قال رَسُول اللَّهِ r: ((لا تدخلوا الجنة حتى تؤمنوا، ولا تؤمنوا
حتى تحابوا، أولا أدلكم على شيء إذا فعلتموه تحاببتم ؟! أفشوا السلام بينكم))
رَوَاهُ مُسلِمٌ.
Dari
Abu Hurairah t berkata: “Rasulullah r bersabda: “Kalian tidak
akan masuk surga hingga kalian beriman dan kalian tidak beriman hingga saling
mencintai, maukah aku tunjukkan kepada suatu perbuatan yang apabila kalian
lakukan niscaya kalian akan saling mencintai?! "Tebarkanlah salam di
antara kalian”. HR. Muslim. [2]
عن عبد اللَّه
بن سلام t أن النبي r قال: ((أيها الناس! أفشوا السلام، وأطعموا
الطعام، وصلوا الأرحام وصلوا بالليل والناس نيام، تدخلوا الجنة بسلام)) رَوَاهُ
التِّرمِذِيُّ وابن ماجه.
Dari
Abdullah bin Salam t berkata:
“Aku mendengar Rasulullah r bersabda: “Hai manusia,
sebarkanlah salam dan berilah (kepada orang miskin) makan, dan sambunglah
hubungan kekeluargaan, dan shalatlah di saat manusia terlelap tidur, niscaya
kalian akan masuk surga dengan selamat”. HR. Tarmizi dan Ibnu Majah. [3]
·
Cara
mengucapkan salam:
Allah
I berfirman:
﴿ وَإِذَا حُيِّيتُم بِتَحِيَّةٖ فَحَيُّواْ
بِأَحۡسَنَ مِنۡهَآ أَوۡ رُدُّوهَآۗ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٍ حَسِيبًا
٨٦ ﴾ [النساء : ٨٦]
"Apabila kamu diberi
penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan
yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang
serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungankan segala sesuatu. (Q.S. An
Nisaa': 86) .
عن عمران بن
الحصين tُ قال جاء رجل إلى النبي r فقال: السلام عليكم. فرد عليه ثم جلس؛ فقال
النبي r: (عشر) ثم جاء آخر فقال: السلام عليكم ورحمة
اللَّه. فرد عليه فجلس فقال: (عشرون) ثم جاء آخر فقال: السلام عليكم ورحمة اللَّه
وبركاته. فرد عليه، فجلس؛ فقال: (ثلاثون) . رَوَاهُ أبُو دَاوُدَ والترمذي
Dari
Imran bin Hushein t, ia berkata : “Seorang lelaki datang kepada Nabi r seraya mengucapkan “Assalamu’alaikum”,
lalu beliau menjawab salam tersebut dan orang itupun duduk, Nabi r bersabda: “Sepuluh”,
kemudian datang orang lain lalu mengucapkan: “Assalamu’alaikum
warahmatullahi”, maka beliau menjawabnya, kemudian orang itu duduk, Nabi r bersabda: “Dua puluh”,
kemudian datang lagi yang lain lalu mengucapkan: “Assalamu’alaikum
warahmatullahi wabarakatuh”, lalu beliaupun menjawab. kemudian orang itu
duduk, dan Nabi r bersabda : “Tiga puluh”. HR. Abu Daud dan
Tarmizi.[4]
·
Fadhilah
orang yang memulai mengucapkan salam:
عن أبي أيوب t أن رَسُول اللَّهِ r قال: (لا يحل لمسلم أن يهجر أخاه فوق ثلاث
ليال: يلتقيان فيعرض هذا ويعرض هذا؛ وخيرهما الذي يبدأ بالسلام) مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ.
Dari
Abu Ayyub t bahwa Rasulullah r bersabda: “Tidak halal bagi
seorang muslim memutuskan hubungan dengan saudaranya lebih tiga malam, di mana
mereka saling bertemu sementara yang ini memalingkan mukanya dan yang ini juga
memalingkan mukanya, orang yang terbaik
di antara mereka berdua adalah orang yang memulai mengucapkan salam”.
Muttafaq ’alaih. [5]
عن أبي أمامة t، قال: قال رسول الله r: ((إن أولى الناس بالله، من بدأهم بالسلام))
رواه أبو داود والترمذي.
Dari
Abu Umamah t berkata: “Rasulullah r bersabda: “Manusia yang paling utama di
sisi Allah adalah orang yang pertama mulai mengucapkan salam”. HR. Abu Daud
dan Tarmizi. [6]
·
Orang
yang seharusnya terlebih dahulu mengucapkan salam:
عن أبي هريرة t عن النبي r قال: ((يسلم الصغير على الكبير، والمار على
القاعد، والقليل على الكثير)). متفق عليه.
Dari
Abu Hurairah t dari Nabi r, ia bersabda: "Orang
yang lebih kecil mengucapkan salam kepada yang lebih tua, orang yang berjalan
mengucapkan salam kepada yang sedang duduk, yang sedikit mengucapkan salam
kepada yang lebih banyak". Muttafaq alaih . [7]
عن أبي هريرة t أن رَسُول اللَّهِ r قال: (يسلم الراكب على الماشي، والماشي على
القاعد، والقليل على الكثير ) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari
Abu Hurairah t bahwa Rasulullah r bersabda: “Hendaklah orang
yang berada di atas kendaraan mengucapkan salam kepada orang yang berjalan
kaki, orang yang berjalan mengucapkan salam kepada orang yang duduk, orang yang
sedikit mengucapkan salam kepada orang yang lebih banyak”. Muttafaq ’alaih.
[8]
·
Mengucapkan salam kepada wanita
dan anak-anak.
عن أسماء بنت
يزيد رضي الله عنها قالت: مر علينا النبي r في نسوة، فسلم علينا. رَوَاهُ أبُو دَاوُدَ
وابن ماجه.
Dari
Asma binti Yazid radhiyallah `anha berkata: “Nabi r melewati kami (kaum wanita) lalu beliau
mengucapkan salam kepada kami”.
HR. Abu Daud dan Ibnu Majah. [9]
عن أنس t أنه مر على صبيان؛ فسلم عليهم؛ وقال: كان
النبي r يفعله. مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari
Anas t bahwa ia melewati anak-anak lalu mengucapkan
salam kepada mereka, dan dia berkata: “Nabi r pernah melakukan hal tersebut.” Muttafaq ’alaih . [10]
·
Perempuan boleh mengucapkan
salam kepada laki-laki jika tidak khawatir akan tergoda.
عن أم هانئ بنت
أبي طالب t قالت: أتيت النبي r يوم الفتح؛ وهو يغتسل، وفاطمة تستره، فسلمت
عليه فقال: ((من هذه)) فقلت أم هانئ بنت أبي طالب فقال: ((مرحبا بأم هانئ)). متفق
عليه.
Dari
Ummu Hani binti Abi Thalib radhiyallahu `anha berkata: “Aku datang kepada
Nabi r di hari penaklukan kota Mekkah,
di saat itu beliau tengah mandi dan Fathimah menutupinya dengan kain, lalu aku
mengucapkan salam, beliau bersabda: "Siapakah ini?. Aku berkata: "Ummu Hani' binti Abu Thalib, beliau
bersabda: "Selamat datang Ummu Hani'". Muttafaq alaih . [11]
·
Mengucapkan salam saat masuk
rumah:
Allah Iberfirman:
﴿ ........ فَإِذَا دَخَلۡتُم
بُيُوتٗا فَسَلِّمُواْ عَلَىٰٓ أَنفُسِكُمۡ تَحِيَّةٗ مِّنۡ عِندِ ٱللَّهِ مُبَٰرَكَةٗ
طَيِّبَةٗۚ ...... ﴾ [النور : ٦١]
"Maka apabila kamu
memasuki (suatu rumah dari) rumah- rumah (ini) hendaklah kamu memberi salam
kepada (penghuninya yang berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri, salam
yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkat lagi baik. (Q.S. An
Nuur: 61) .
·
Larangan mengucapkan salam
kepada Ahli kitab:
عن أبي هريرة t أن رَسُول اللَّهِ r قال: (لا تبدؤوا اليهود والنصارى بالسلام،
فإذا لقيتم أحدهم في طريق؛ فاضطروه إلى أضيقه) رَوَاهُ مُسلِمٌ.
Dari
Abu Hurairah t, bahwa Rasulullah r bersabda: “Janganlah kalian
memulai mengucapkan salam kepada orang Yahudi dan Nasrani, dan bila kalian
bertemu dengan salah seorang dari mereka di jalan, maka desaklah dia untuk
mengambil jalan yang sempit”. HR. Muslim. [12]
عن أنس t قال: قال رَسُول اللَّهِ r: (إذا سلم عليكم أهل الكتاب، فقولوا:
وعليكم) مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari
Anas t berkata: “Rasulullah r bersabda: “Apabila ahli
kitab (Yahudi dan Nasrani) mengucapkan salam kepada kalian maka ucapkanlah
“wa’alaikum”. Muttafaq’alaih. [13]
·
Barangsiapa yang melewati
majlis yang berkumpul padanya orang Islam dan orang kafir maka ucapkanlah salam
dan niatkan untuk orang Islam.
عن أسامة بن زيد
رضي الله عنهما أن النبي r مر على مجلس فيه أخلاط من المسلمين
والمشركين -عبدة الأوثان-، واليهود فسلم عليهم النبي r ثم وقف، فنزل، فدعاهم إلى الله، وقرأ عليهم
القرآن. مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari
Usamah bin Zaid radhiyallahu `anhuma, bahwa Nabi r melewati suatu majelis yang bercampur padanya
antara orang Islam, musyrik (penyembah berhala), dan Yahudi, lalu Nabi r mengucapkan salam kepada
mereka, kemudian beliau berhenti dan turun dari kendaraannya. Lalu mendakwahkan
Islam kepada mereka serta membacakan Al quran ". Muttafaq ’alaih.[14]
·
Mengucapkan
salam saat masuk dan saat keluar.
عن أبي هريرة t قال: قال رَسُول اللَّهِ r : (إذا انتهى أحدكم إلى المجلس؛ فليسلم،
فإذا أراد أن يقوم؛ فليسلم، فليست الأولى بأحق من الآخرة ) رَوَاهُ أبُو دَاوُدَ
والترمذي.
Dari
Abu Hurairah t berkata: “Rasulullah r bersabda: “Bila salah seorang kamu tiba di
suatu majelis hendaklah ia mengucapkan salam dan bila hendak berdiri ucapkanlah salam. Sebab
ucapkan salam yang pertama tidak lebih berhak dari ucapan salam yang terakhir”.
HR. Abu Daud dan Tarmizi. [15]
·
Larangan menunduk saat bertemu:
عن أنس بن مالك t قال: قال رجل: يا رسول الله الرجل منا يلقى
أخاه أو صديقه أينحني له؟ قال: ((لا)) قال: أفيلتزمه ويقبله؟ قال: ((لا)) قال:
فيأخذه بيده ويصافحه؟ قال: ((نعم)) أخرجه الترمذي وابن ماجه.
Dari
Anas bin Malik r berkata: "Seorang laki-laki berkata
kepada Rasulullah: "Wahai rasulullah!, bila seorang muslim bertemu
saudaranya atau temannya apakah dia harus menunduk kepadanya? Nabi bersabda:
"Tidak", orang itu bertanya kembali: "Apakah dia harus memeluk
dan menciumnya?. Beliau bersabda: " Tidak", orang itu bertanya
kembali: "Apakah dia berjabatan tangan? Nabi bersabda: " Ya".
H.R. Tirmizi dan Ibnu Majah. [16]
·
Fadhilah
berjabat tangan:
عن البراء t قال: قال رَسُول اللَّهِ r : (ما من مسلمين يلتقيان، فيتصافحان؛ إلا
غفر لهما قبل أن يفترقا) رَوَاهُ أبُو دَاوُدَ والترمذي.
Dari
Baraa’ t berkata: “Rasulullah tbersabda: “Tidaklah dua
orang muslim yang bertemu kemudian saling berjabat tangan, melainkan dosa
keduanya diampunkan sebelum mereka berpisah”. HR. Abu Daud dan Tirmizi.[17]
·
Kapan dianjurkan berjabat
tangan dan merangkul.
عن أنس t قال: (كان أصحاب النبي r إذا تلاقوا تصافحوا، وإذا قدموا من سفر
تعانقوا) أخرجه الطبراني في الأوسط.
Dari
Anas t berkata: Bahwa para sahabat Nabi t apabila bertemu maka mereka
saling berjabat tangan, dan bila datang dari perjalanan jauh mereka saling
berpelukan".
H.R. Tabrani dalam Al awsath. . [18]
·
Cara
menjawab salam dari orang ketiga:
عن عائشة t قالت: قال لي رَسُول اللَّهِ r: (هذا جبريل يقرأ عليك السلام) قالت: وعليه
السلام ورحمة اللَّه وبركاته، ترى مالا أرى. مُتَّفَقٌ عَلَيهِ.
Dari
`Aisyah radhiyallahu `anha berkata: Rasulullah t bersabda kepadaku: “Ini
Jibril alaihi salam mengucapkan salam untukmu”, aku menjawab: “Wa’alaihisalam
warahmatullahi wabarakatuh, engkau dapat melihat sesuatu yang tak kulihat”.
Muttafaq ’alaih [19]
جاء رجل إلى
النبي r فقال : إن أبي يقرئك السلام ، فقال: ((عليك
وعلى أبيك السلام)) أخرجه أحمد وأبو داود.
Seorang laki-laki datang kepada
Nabi r berkata: "Bapakku
berkirim salam untukmu, Nabi r
bersabda: "Alaika wa ala
abikassalam".
H.R Ahmad dan Abu Daud.[20]
·
Anjuran berdiri untuk
menghormati orang yang datang atau membantunya
عن أبي سعيد أن
أهل قريظة نزلوا على حكم سعد بن معاذ فأرسل النبي r إليه فجاء فقال: ((قوموا إلى سيدكم أو قال
خيركم)) متفق عليه.وفي لفظ: ((قوموا إلى سيدكم فأنزلوه)) أخرجه أحمد.
Dari Abu sa'id bahwa Bani
Quraizah pasrah terhadap hukum yang akan dijatuhkan oleh Sa'ad bin Mu'az. Maka
Nabi r mengutus orang untuk
menjemputnya, tatkala Nabi r datang
beliau bersabda: "Berdirilah untuk menghormati pemimpin kalian, atau orang
yang terbaik diantara kalian". muttafaq alaih .[21]
Dalam riwayat yang lain: "Berdirilah untuk
menghormati pemimpin kalian dan berilah dia tempat duduk ". H.R .
Ahmad. [22]
عن عائشة رضي
الله عنها قالت: ما رأيت أحدا كان أشبه سمتا وهديا ودلا برسول الله r من فاطمة كرم الله وجهها، كانت إذا دخلت
عليه قام إليها، فأخذ بيدها، وقبلها، وأجلسها في مجلسه، وكان إذا دخل عليها قامت
إليه، فأخذت بيده، فقبلته، وأجلسته في مجلسها. أخرجه أبو داود والترمذي.
Dari 'Aisyah radhiyallahu `anha
berkata: " Aku tidak melihat orang yang paling mirip dengan Rrasulullah r dari sisi
akhlak dan prilakunya selain Fatimah radhiyallahu `anha. Apabila Fatimah masuk
ke rumah Rasulullah r maka
Nabipun berdiri lalu memegang tangan Fatimah dan menciumnya serta memberinya
tempat duduk pada tempat beliau duduk. Dan apabila Nabi r masuk ke
rumah Fatimah maka Fatimah berdiri lalu memegang tangan Nabi dan menciumnya
serta memberinya tempat duduk di tempat dia duduk. H.R Abu Daud
dan Tirmizi.[23]
·
Makruh berdiri untuk
menghormati orang tertentu:
عن معاوية t قال: سمعت رسول
الله r يقول: ((من سره أن يتمثل له الرجال قياما
فليتبوء مقعده من النار)) أخرجه أبو داود والترمذي.
Dari Mu'awiyah t berkata:
aku mendengar Rasulullah r bersabda: "Barangsiapa yang merasa
senang orang –orang berdiri untuk menghormatinya maka sediakanlah tempat
untuknya di neraka". H.R Abu Daud dan Tirmizi.[24]
·
Mengucapkan salam tiga kali
jika salam tidak terdengar oleh orang:
عن أنس t أن النبي r كان إذا تكلم بكلمة أعادها ثلاثاً حتى تفهم
عنه، وإذا أتى على قوم فسلم عليهم؛ سلم عليهم ثلاثاً. رَوَاهُ البُخَارِيُّ.
Dari
Anas t bahwa Nabi r apabila mengucapkan suatu
kata, beliau mengulanginya tiga kali hingga ucapan tersebut dipahami, dan
apabila mendatangi suatu kaum maka beliau memulai mengucapkan salam kepada
mereka, beliau mengucapkannya sebanyak tiga kali” HR. Bukhari .[25]
·
Mengucapkan
salam untuk jama'ah:
عن علي بن أبي
طالب t أن رسول الله r قال: ((يجزئ عن الجماعة إذا مروا أن يسلم
أحدهم ويجزئ عن الجلوس أن يرد أحدهم))
أخرجه أبو داود.
Dari
Ali bin Abi Thalib t, Rasulullah r bersabda: "Mencukupi bagi
sebuah rombongan saat melewati (suatu kaum yang sedang duduk) salah seorang
dari mereka mengucapkan salam (untuk kaum tersebut) dan mencukupi bagi jamaah
yang sedang duduk itu bahwa salah seorang dari mereka menjawab salam
tersebut"".
H.R. Abu Daud. [26]
·
Larangan
menjawab salam saat buang hajat:
عن ابن عمر رضي
الله عنهما أن رجلا مر ورسول الله r يبول فسلم عليه فلم يرد عليه. أخرجه مسلم
Dari
Ibnu Umar radhiyallahu `anhuma seorang laki-laki lewat saat Rasulullah r sedang buang air kecil, lalu
orang tersebut mengucapkan salam kepada Nabi. namun beliau tidak menjawabnya. H.R. Muslim . [27]
عن المهاجر بن
قنفذ t أنه أتى النبي r يبول فسلم عليه فلم يرد عليه حتى توضأ ثم
اعتذر إليه فقال: ((إني كرهت أن أذكر الله عز وجل إلا على طهر)) أخرجه أبو داود
والنسائي.
Dari
Muhajir bin Qunfuz t bahwa dia mendatangi
Rasulullah r saat kencing, lalu dia
mengucapkan salam kepada Nabi. Namun beliau tidak menjawabnya sehingga berwudhu
kemudian meminta maaf seraya bersabda "Aku tidak suka menyebut Asma Allah
kecuali dalam keadaan suci".
H.R. Abu Daud dan Nasa'I .[28]
·
Dianjurkan
menggembirakan orang yang datang dan menanyakan identitasnya agar dihormati
sesuai dengan keadaannya.
عن أبي جمرة قال
: كنت أترجم بين ابن عباس وبين الناس فقال: إن وفد عبد القيس أتوا النبي r فقال: ((من الوفد؟ أو من القوم ؟)) قالوا:
ربيعة ، فقال: ((مرحبا بالقوم أو بالوفد غير خزايا ولا ندامى)) متفق عليه.
Dari
Abi Jamrah berkata: aku menjadi penterjemah antara Ibnu Abbas dan orang-orang.
Dia bertanya: Utusan datang kepada Nabi r .Lalu Nabi bersabda:
"Siapakah utusan tersebut? atau siapakah kaum yang dating ini?. Para
shahabat menjawab: "Rabi'ah". Nabi bersabda: "Selamat datang wahai kaum! Selamat
datang wahai para utusan!, anda tidak akan terhina dan tidak akan
menyesal".
Muttafaq alaih . [29]
·
Makruh
mengucapkan salam dengan kalimat: Alaikassalam.
عن جابر بن سليم
t قال: أتيت النبي r فقلت: عليك السلام ، فقال: ((لا تقل عليك
السلام، ولكن قل: السلام عليك)) أخرجه أبو داود والترمذي.
Dari
Jabir bin Sulaim t berkata: "Aku mendatangi
Nabi r lalu mengucapkan:
"Alaikassalam". Maka beliau bersabda: "Janganlah mengucapkan
Alaikassalam, akan tetapi ucapkanlah:
"Assalamualaik".
H.R. Abu Daud dan Tirmizi . [30]
وفي لفظ: ((فإن
عليك السلام تحية الموتى)) أخرجه أبو داود.
Dalam riwayat yang lain: "Karena uacapan
alaikassalam adalah ucapan salam untuk orang yang telah wafat. H.R. Abu Daud.
[2] . diriwayatkan oleh Muslim no hadist: 54.
[12] . diriwayatkan oleh Muslim no hadist: 2167.
[18] . Sanad Hadist Jayyid, diriwayatkan oleh Tabrani dalam Al awsath
no hadist :97.
[22] . Hadist hasan, diriwayatkan oleh Ahmad no hadist : 25610.
[25] . diriwayatkan oleh Bukhari no hadist :95.
[26] . Hadist hasan, diriwayatkan oleh Abu Daud no hadist :5210.
[28] . Hadist shahih, diriwayatkan oleh Abu Daud no hadist 17 dan
Nasa'I no hadist :38.
[29] . muttafaq alaih diriwayatkan oleh Bukhari no hadist 87 dan
Muslim no hadist :17.
[30] . Hadist shahih, diriwayatkan oleh Abu Daud no hadist 5209 dan
Tirmizi no hadist :2722.
Post a Comment