Ciri Umat Terpilih dan Peringatan bagi Umat yang Buruk
📌 KHUTBAH JUM’AT
Tema: Ciri Umat Terpilih dan Peringatan bagi Umat yang Buruk
Khutbah Pertama
الحمد لله نحمده، ونستعينه، ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا، وسيئات أعمالنا.
من يهده الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له.
أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله.
اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين.
أما بعد، فيا أيها المسلمون، أوصيكم ونفسي بتقوى الله فقد فاز المتقون.
Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
Pada hari ini kita akan membahas ciri umat terbaik yang dipuji oleh Rasulullah ﷺ dan ciri umat yang paling buruk yang beliau peringatkan. Semua ini berdasar pada sebuah hadits mulia dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu.
📖 Hadits Utama
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم:
«خِيَارُ أُمَّتِي مَنْ شَهِدَ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ، وَإِذَا أَحْسَنُوا اسْتَبْشَرُوا، وَإِذَا أَسَاءُوا اسْتَغْفَرُوا، وَإِذَا سَافَرُوا قَصَرُوا صَلَاتَهُمْ وَأَفْطَرُوا»
وَ«إِنَّ شِرَارَ أُمَّتِي الَّذِينَ وُلِدُوا فِي النِّعَمِ، وَغُذُّوا فِي النِّعَمِ، وَهَمُّهُمْ أَلْوَانُ الطَّعَامِ وَالشَّرَابِ، وَإِذَا تَكَلَّمُوا تَشَدَّقُوا، وَإِذَا مَشَوْا تَبَخْتَرُوا».
Artinya:
“Sebaik-baik umatku ialah orang yang bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Rasul Allah. Jika berbuat kebaikan mereka gembira; jika berbuat dosa mereka memohon ampun; dan ketika bepergian mereka mengqashar salat dan berbuka puasa.
Dan seburuk-buruk umatku adalah mereka yang dilahirkan dalam kemewahan, diberi makan dari yang haram, keinginan mereka hanya berbagai makanan dan minuman; bila berbicara mereka sombong, dan ketika berjalan mereka angkuh.”
1. CIRI UMAT TERPILIH YANG DIPUJI NABI ﷺ
a. Kokoh dalam Syahadat
Syahadat bukan hanya ucapan, tetapi keyakinan yang membentuk perilaku.
Allah berfirman:
فَاعْلَمْ أَنَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ
(QS. Muhammad: 19)
Artinya:
“Maka ketahuilah bahwa tiada Tuhan selain Allah.”
b. Gembira ketika bisa berbuat kebaikan
Ini tanda hati yang hidup.
Allah berfirman:
قُلْ بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوا
(QS. Yunus: 58)
Artinya:
“Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya hendaklah mereka bergembira.”
c. Segera bertaubat ketika jatuh dalam dosa
Inilah sifat para kekasih Allah.
وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا
(QS. Ali Imran: 135)
Artinya:
“Dan orang-orang yang apabila melakukan dosa mereka segera mengingat Allah lalu memohon ampun.”
d. Tunduk pada syariat ketika musafir
Mengqashar shalat dan berbuka puasa adalah keringanan dari Allah.
وَإِذَا ضَرَبْتُمْ فِي الْأَرْضِ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَنْ تَقْصُرُوا مِنَ الصَّلَاةِ
(QS. An-Nisa’: 101)
2. CIRI UMAT YANG BURUK YANG DIPERINGATKAN NABI ﷺ
a. Lahir dan besar dalam kemewahan hingga lalai dari Allah
Hidup dalam nikmat bukan masalah, tetapi tergila-gila pada kemewahan adalah musibah hati.
b. Diberi makan dari yang haram
Makanan haram merusak hati dan ibadah.
Rasulullah ﷺ bersabda:
«لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ لَحْمٌ نَبَتَ مِنْ سُحْتٍ»
“Tidak akan masuk surga daging yang tumbuh dari makanan haram.”
(HR. Ahmad)
c. Ambisi mereka hanya makanan dan minuman
Menjadikan dunia sebagai tujuan.
d. Bila berbicara sombong (تَشَدُّق)
Mengutamakan gaya daripada makna, mengangkat suara dengan angkuh.
e. Bila berjalan berlagak sombong
Allah berfirman:
وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا
(QS. Al-Isra’: 37)
Artinya:
“Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong.”
Rasulullah ﷺ bersabda:
«لَا يَنْظُرُ اللَّهُ إِلَى مَنْ يَجُرُّ ثَوْبَهُ خُيَلَاءَ»
“Allah tidak melihat kepada orang yang menyeret pakaiannya karena sombong.”
(HR. Bukhari)
Kisah Para Sahabat yang Menangis Saat Membaca Al-Qur’an di Malam Rajab
Khutbah dapat dilanjutkan dengan ringkasan kisah:
- Abu Bakar r.a. menangis membaca QS. At-Taubah: 111 tentang Allah membeli jiwa orang beriman.
- Ali r.a. menangis membaca QS. Az-Zumar: 9 tentang perbedaan orang berilmu dan tidak berilmu.
- Mu’adz bin Jabal r.a. menangis membaca berbagai ayat Al-Qur’an.
- Bilal r.a. juga menangis dalam sujudnya.
Kisah ini menggambarkan hati yang hidup, lembut, dan takut kepada Allah karena ilmu dan iman.
Penutup Khutbah Pertama
Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
Marilah kita berusaha agar termasuk umat terbaik:
• kuat akidahnya
• senang berbuat baik
• cepat bertaubat
• taat pada syariat
dan menjauhi sifat-sifat umat yang buruk.
بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم، ونفعني وإياكم بما فيه من الآيات والذكر الحكيم.
Khutbah Kedua
الحمد لله رب العالمين، حمداً كثيراً طيباً مباركاً فيه، كما يحب ربنا ويرضى.
اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين.
أوصيكم عباد الله ونفسي بتقوى الله، فاتقوا الله حق تقاته.
Doa
اللهم اجعلنا من خيار أمة محمد
ولا تجعلنا من شرارهم يا رب العالمين
Ya Allah jadikanlah kami termasuk umat terbaik Nabi Muhammad ﷺ, dan jauhkan kami dari sifat-sifat umat yang buruk.
اللهم طهر قلوبنا، وزكّ نفوسنا، واغفر ذنوبنا، واستر عيوبنا، واهدنا صراطك المستقيم.
Ya Allah bersihkan hati kami, sucikan jiwa kami, ampuni dosa kami, tutupi segala aib kami, dan tunjukkan kami jalan yang lurus.
اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات، والمؤمنين والمؤمنات، الأحياء منهم والأموات.
Penutup
عباد الله،
إِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ… (QS. An-Nahl: 90)
ثم أقيموا الصلاة يرحمكم الله.
Post a Comment