EMPAT PERMATA DALAM DIRI MANUSIA

🕌 KHUTBAH JUMAT: EMPAT PERMATA DALAM DIRI MANUSIA

Khutbah Pertama

الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا. من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له.
أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله. اللهم صل وسلم وبارك على نبينا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين.

أوصيكم عباد الله ونفسي المقصرة بتقوى الله، فقد فاز المتقون.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah,

Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wa Ta‘ala, dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Ketahuilah bahwa setiap manusia memiliki potensi besar yang Allah tanamkan dalam dirinya, berupa keutamaan dan kemuliaan yang harus dijaga.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda sebagaimana disebutkan dalam Ihya’ Ulumiddin:
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَرْبَعَةُ جَوَاهِرَ فِي جِسْمِ بَنِي آدَمَ، يُزِيلُهَا أَرْبَعَةُ أَشْيَاءَ
أَمَّا الْجَوَاهِرُ فَالْعَقْلُ وَالدِّينُ وَالْحَيَاءُ وَالْعَمَلُ الصَّالِحُ.

“Ada empat permata dalam tubuh manusia, yaitu akal, agama, rasa malu, dan amal saleh.”

Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
Hadis ini mengajarkan kepada kita bahwa di dalam diri manusia terdapat empat permata berharga. Bila permata ini hilang, maka hilanglah kemuliaan dan arah hidupnya.

1. Akal (العقل)
Akal adalah cahaya yang membimbing manusia untuk berpikir, mengenal kebenaran, dan membedakan yang baik dari yang buruk.
Allah berfirman:
“Sesungguhnya seburuk-buruk makhluk di sisi Allah ialah mereka yang tuli dan bisu, yang tidak menggunakan akalnya.” (QS. Al-Anfal: 22)
Maka gunakanlah akal untuk mencari ilmu dan merenungkan kebesaran Allah, bukan untuk menipu atau berbuat dosa.
2. Agama (الدين)
Agama adalah pedoman hidup dan penuntun hati. Tanpa agama, manusia kehilangan arah dan nilai-nilai moral.
Menjaga agama berarti menjaga iman, ibadah, dan akhlak.
Rasulullah bersabda:
“Barang siapa dikehendaki oleh Allah kebaikan, maka Allah akan memahamkannya dalam agama.” (HR. Bukhari dan Muslim)
3. Rasa Malu (الحياء)
Rasa malu adalah perhiasan orang beriman. Rasulullah bersabda:
“Malu itu bagian dari iman.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Bila rasa malu hilang, maka dosa dan keburukan akan dianggap biasa. Malulah untuk berbuat maksiat, malulah untuk meninggalkan shalat, dan malulah bila mengabaikan orang tua.
4. Amal Saleh (العمل الصالح)
Amal saleh adalah bukti nyata dari iman. Tidak cukup hanya percaya, tapi iman harus diwujudkan dalam perbuatan.
Allah berfirman:
 “Barang siapa beramal saleh, baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan beriman, maka sungguh Kami akan berikan kepadanya kehidupan yang baik.” (QS. An-Nahl: 97)



Jamaah Jumat rahimakumullah,

Empat permata ini adalah karunia besar dari Allah. Maka jagalah akal dengan ilmu, jaga agama dengan ibadah, jaga rasa malu dengan akhlak, dan jaga amal saleh dengan keikhlasan.
Karena siapa yang kehilangan salah satunya, maka ia telah kehilangan sebagian kemuliaan dirinya.

بارك الله لي ولكم في القرآن العظيم، ونفعني وإياكم بما فيه من الآيات والذكر الحكيم، وتقبل مني ومنكم تلاوته، إنه هو السميع العليم.

أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم، فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم.

Khutbah Kedua

الحمد لله رب العالمين، والعاقبة للمتقين، ولا عدوان إلا على الظالمين.
أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله.

اللهم صل وسلم على سيدنا محمد، وعلى آله وصحبه أجمعين.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah,

Marilah kita terus menjaga empat permata dalam diri kita:
Akal yang berpikir untuk kebaikan,
Agama yang membimbing jalan hidup,
Rasa malu yang menahan dari dosa,
Dan amal saleh yang menjadi bekal menuju akhirat.

Ingatlah, hidup ini hanya sementara. Semua amal akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah. Maka, jadikan empat permata ini sebagai perhiasan yang menyinari hidup kita hingga akhir hayat.

اللهم اجعلنا من الذين يستمعون القول فيتبعون أحسنه، ووفقنا لما تحب وترضى، واغفر لنا ولوالدينا ولجميع المسلمين والمسلمات، الأحياء منهم والأموات.

اللهم أصلح شباب المسلمين، ووحّد صفوفهم، واهد قلوبهم، وارزقنا وإياهم العلم النافع والعمل الصالح، وحسن الخاتمة.

اللهم اجعلنا من أهل العقل والدين والحياء والعمل الصالح، ووفّقنا لطاعتك ما أبقيتنا في هذه الحياة، وتوفّنا وأنت راضٍ عنا يا أرحم الراحمين.

عباد الله، إن الله يأمر بالعدل والإحسان وإيتاء ذي القربى، وينهى عن الفحشاء والمنكر والبغي، يعظكم لعلكم تذكّرون.
فاذكروا الله العظيم يذكركم، واشكروه على نعمه يزدكم، ولذكر الله أكبر، والله يعلم ما تصنعون

Tidak ada komentar