KEUTAMAAN MEMBACA AYAT KURSI
📘 MATERI CERAMAH: KEUTAMAAN MEMBACA AYAT KURSI
Pendahuluan
Segala puji bagi Allah yang menurunkan Al-Qur’an sebagai cahaya, petunjuk, dan perlindungan bagi orang-orang beriman. Shalawat dan salam tercurah kepada Nabi Muhammad Saw., keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga hari kiamat.
Pada kesempatan ini kita membahas keutamaan membaca Ayat Kursi, ayat yang paling agung dalam Al-Qur’an, penjaga dari segala keburukan, perisai dari godaan setan, dan sebab terbukanya pintu keberkahan dalam hidup seorang muslim.
I. KEUTAMAAN AYAT KURSI MENURUT HADITS
1. Hadits dari Anas bin Malik tentang membaca Ayat Kursi 12 kali
النَّصُّ الْعَرَبِيّ:
ما من عبدٍ من أمتي إذا أصبح فقرأ اثنتي عشرة مرة آية الكرسي ثم توضأ وصلى الفجر حفظه الله من شر الشيطان، وكان بمنزلة من قرأ جميع القرآن ثلاث مرات، وتُوِّج يوم القيامة بتاج من نور يضيء لأهل الدنيا كلها.
قيل: يا رسول الله، في كل يوم؟ قال: لا، بل في كل يوم الجمعة، فإنها تجزيك من دهرك في جمعة مرة.
Artinya:
“Siapa saja dari umatku yang pada waktu pagi membaca Ayat Kursi dua belas kali, kemudian berwudhu dan shalat Subuh, maka Allah menjaganya dari keburukan setan. Baginya pahala seperti membaca Al-Qur’an tiga kali. Dan pada hari kiamat ia dimahkotai dengan mahkota cahaya yang menerangi seluruh penghuni dunia.”
Ada yang bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah setiap hari?”
Beliau menjawab, “Tidak, tetapi setiap hari Jumat. Itu sudah cukup bagimu sekali setiap Jumat.”
II. KEAGUNGAN AYAT KURSI DARI AL-QUR’AN
Ayat Kursi (QS. Al-Baqarah: 255)
اللّٰهُ لَآ إِلٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُۥ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِى يَشْفَعُ عِنْدَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔوۡدُهٗ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
Artinya:
“Allah, tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Dia, Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi...” (selengkapnya sebagaimana ayat).
✔ Ayat ini disebut sebagai ayat paling agung dalam Al-Qur’an.
III. KEUTAMAAN AYAT KURSI MENURUT HADITS SAHIH
1. Ayat paling agung dalam Al-Qur’an
عَنْ أُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ…
أَيُّ آيَةٍ فِي كِتَابِ اللَّهِ أَعْظَمُ؟
قَالَ: قُلْتُ: اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
فَضَرَبَ فِي صَدْرِي وَقَالَ: لِيَهْنِكَ الْعِلْمُ أَبَا الْمُنْذِرِ
(HR. Muslim)
Artinya:
“Wahai Ubay, ayat manakah yang paling agung dalam Kitabullah?”
Ubay menjawab, “Ayat Kursi.”
Maka Rasulullah menepuk dadanya lalu bersabda, “Semoga ilmu ini membuatmu bahagia wahai Abu Mundzir.”
2. Perlindungan dari setan
Hadits Abu Hurairah ketika ditugaskan menjaga zakat:
إِذَا قَرَأْتَ آيَةَ الْكُرْسِيِّ لَمْ يَزَلْ عَلَيْكَ مِنَ اللَّهِ حَافِظٌ وَلَا يَقْرَبُكَ شَيْطَانٌ حَتَّى تُصْبِحَ
(HR. Bukhari)
Artinya:
“Jika engkau membaca Ayat Kursi sebelum tidur, maka Allah akan menjagamu dan setan tidak akan mendekat hingga pagi.”
IV. PERBANDINGAN DENGAN UMAT TERDAHULU
Dalam riwayat disebutkan bahwa umat terdahulu tidak mudah percaya kepada para nabi kecuali melihat mukjizat secara nyata.
Allah merekam ucapan Bani Israil:
قَالُوا يَا مُوسَىٰ لَنْ نُؤْمِنَ لَكَ حَتّٰى نَرَى اللّٰهَ جَهْرَةً
فَأَخَذَتْهُمُ الصّٰعِقَةُ
(QS. Al-Baqarah: 55)
Artinya:
“Mereka berkata: ‘Wahai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sehingga kami melihat Allah secara langsung.’ Maka mereka disambar petir.”
✔ Umat Islam dipuji karena beriman tanpa meminta mukjizat kasat mata.
Dalilnya:
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ
(QS. Ali Imran: 110)
Artinya:
“Kalian adalah sebaik-baik umat yang dilahirkan untuk manusia.”
V. PELAJARAN BESAR DARI AYAT KURSI
1. Keyakinan bahwa Allah tidak pernah tidur
Rasulullah Saw. menjelaskan bahwa Allah tidak mengantuk dan tidak tidur, sesuai Ayat Kursi.
2. Ayat Kursi sebagai pelindung
• Menjaga dari gangguan setan
• Menenangkan hati
• Membukakan pintu rezeki
• Mengokohkan tauhid
3. Membaca Ayat Kursi sebelum tidur
• Sunnah yang sangat ditekankan
• Menjadi benteng diri dan rumah
4. Keutamaan membaca pada hari Jumat
– Pahala setara membaca Al-Qur’an tiga kali
– Diberikan mahkota cahaya pada hari kiamat
VI. AMAL PRAKTIS UNTUK JEMAAH
1. Baca Ayat Kursi setiap selesai shalat fardu
(HR. Nasa’i – Allah menjaga dan membuka pintu surga)
2. Baca Ayat Kursi sebelum tidur
3. Baca Ayat Kursi pagi Jumat 12 kali, lalu wudhu dan shalat Subuh
4. Ajarkan Ayat Kursi pada keluarga dan anak-anak
VII. PENUTUP CERAMAH
Ayat Kursi adalah perisai umat Islam, cahaya bagi hati, dan penjaga dari segala keburukan. Dengan memperbanyak membaca Ayat Kursi, kita memohon perlindungan, penjagaan, dan keberkahan dari Allah Swt.
Semoga Allah menjadikan kita ahli dzikir, ahli tilawah, dan hamba yang selalu berada dalam lindungan-Nya.
والله سبحانه وتعالى أعلم
وصلى الله على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه وسلم
Post a Comment