NAFSUL INSAN
NAFSUL
INSAN
Sasaran
:
þ
Memahami
kedudukan ruh dan hawa nafsu yang mempengaruhi jiwa manusia hingga menimbulkan
kondisi-kondisi kejiwaan.
þ
Memahami
bahwa dzikir, akal atau syahwat dapat menimbulkan tiga nafsu jiwa :
muthmainnah, lawwaamah dan amarah.
þ
Termotivasi
untuk meningkatkan keimanan dan ruhul jihad sehingga menggapai nafsu
muthmainnah.
Sinopsis
:
Nafsu manusia senantiaa berubah-ubah bergantung kepada sejauh mana
kekuatan ruh saling tarik dengan hawa nafsu. Pertempuran selalu berlaku bagi
keduanya. Manusia yang ruh (islam)nya dapat menekan hawa nasunya dengan
dzikrullah, maka ia memiliki nafsul muthma’innah.
Hasiyah
:
Nafsu manusia
Dalil : nafsu manusia (QS. 91
: 7-10)
Ruh di atas hawa nafsu
Dalil : ruh menguasai hawa
nafsu (QS. 29 : 45)
berorientasi
dzikr (QS. 3 : 191, 13 : 28 )
jiwa yang tenang
(QS. 89 : 27-30)
Ruh tarik menarik dengan hawa nafsu
Dalil : ruh senantiasa tarik
menarik dengan hawa nafsu (QS. 4 : 137, 143)
berorientasi
akal/akal-akalan (QS. 2 : 9)
jiwa yang selalu
menyesali dirinya (QS. 75 : 2)
Ruh di bawah pengaruh hawa nafsu
Dalil : ruh dibawah pengaruh
dan dikuasai hawa nafsu (QS. 25 : 43, 45 : 23)
berorientasi
syahwat (QS. 3 : 14 )
jiwa yang selalu
menyuruh kepada kejahatan (QS. 12 :
53 )
Post a Comment