Duduk di Jalanan
Duduk di Jalanan
86S/1139. Dari Anas,
أتانا
رسول الله صلى الله عليه وسلم ونحن صبيان فسلم علينا وأرسلني في حاجة وجلس في
الطريق ينتظرني حتى رجعت إليه قال فأبطأت على أم سليم فقالت ما حبسك فقلت بعثني
النبي صلى الله عليه وسلم في حاجة قالت ما هي قلت إنها سر قالت فاحفظ سر رسول الله
صلى الله عليه وسلم
Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam mendatangi kami,
ketika itu kami masih
kanak-kanak. Lalu Nabi mengucapkan salam kepada kami dan mengutus Saya
untuk suatu keperluan, sementara beliau duduk di jalan menunggu sampai Saya
kembali kepadanya. la berkata, "Saya terlambat kembali
kepada Ummu Sulaim, kemudian
Ummu Sulaim berkata, 'Apa
yang membuatmu terlambat?"' Saya menjawab, "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengutus Saya untuk
suatu keperluan. la berkata, "Apa itu?"
Aku menjawab, "Ini rahasia." la pun berkata, "Peliharalah
rahasia Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam."
Shahih. [Muslim, 44- Kitab Fadha’ilush-Shahabah, hadits
145].1
_____________
I
Saya katakan:
Diriwayatkan (7/160) dari jalan Tsabit, dari Anas, juga diriwayatkan Ahmad (3/174, 195,227-228,235,253),
dan penyusun kitab meriwayatkannya dari jalan Humaid dari Anas, dan Ahmad
meriwayatkan hadits dari jalan ini juga (3/109 dan 235) dari tiga jalan dari
Humaid, dan sanadnya berbilang tiga jika pendengarannya dari Anas, tanpa
Tsabit antara keduanya. la
menyebutkan tambahan di akhirnya, "Lalu Saya tidak meriwayatkannya kepada seorang pun sama sekali." Tambahan
ini diriwayatkan Muallif dalam Shahihnya
(6289) dari jalan Mu'tamir bin Sulaiman. la
berkata, "Saya mendengar ayah Saya berkata: Saya dengar Anas bin Malik
[berkata], "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menuturkan kepada Saya sebuah rahasia,
maka Saya pun tidak menceritakannya kepada siapapun,
dan Ummu Sulaim menanyakannya kepada Saya, tapi Saya juga tidak memberitahukannya. Ini riwayat
Muslim. Pada Muallif riwayat lain dari Tsabit, dari Anas, terdapat faidah-faidah di dalamnya, dengan redaksi yang Iebih lengkap, yang akan dicantumkan dengan izin Allah pada
nomor (881/1154).
Post a Comment